#MudaMuliaImpact : Me and Muda Mulia Family

Lagi – lagi hanya ada tetesan air mata haru dan ucapan syukur yang bisa terungkap setiap ada sesi sharing intern tim panitia setiap Training Muda Mulia berakhir.. Begitu banyak kenikmatan dan amazing moment yang telah diberikan oleh-Nya yang tak sanggup saya ucapkan secara langsung ketika bergabung bersama orang-orang hebat di Muda Mulia Family ini..

Mungkin karena saya pribadi lebih merasa bebas berekspresi melalui tulisan,,maka izinkan saya untuk mengungkapkan awal mula momen terhebat yang pernah saya rasain sepanjang tahun 2012 ini..Me and Muda Mulia Family ;)

Kisah ini bermula di awal tahun 2012 ketika sahabat saya sedang mengikuti Madrasah Mujahid Bisnis angkatan pertama yang dibina langsung oleh Kang Rendy Saputra. Keinginannya untuk berbisnis yang begitu kuat dimudahkan jalannya oleh Allah dengan mengikuti pelatihan bisnis ini. Siapa sangka keterlibatannya di MMB ini ternyata membuat saya terjebak di lingkaran orang-orang hebat yang mewarnai kehidupan saya setahun ke depan. Bermula dari home fun yang diberikan berupa penjualan tiket training Muda Mulia, saya pun mulai ‘nyangkut’ di lingkaran itu.

Ketika itu Training Muda Mulia baru saja akan diselenggarakan. Bisa dibilang para marketer di angkatan pertama ini luar biasa banget karena mereka menjual sebuah acara yg blm pernah ada sebelumnya bahkan mungkin konsep acaranya baru akan disampaikan menjelang hari-H (jadi buka kartu :p ). Saya ikutan training ini, selain karena mau ngebantuin sahabat saya tadi tapi juga karena penasaran sama acaranya. Secara saya udah mengenal kajian dari kang Rendy sejak masa putih abu-abu jadi saya yakin banget klo acara training ini bakal T.O.P.B.G.T. Dengerin kajian dari Kang Rendy yang selama 2 jam aja udah menginspirasi n berkesan bgt buat kita apalagi dikasih materi 2 hari berturut-turut full audiovisual pula, pikir saya waktu itu.

Tanggal 4 Februari 2012 pun tiba. Untuk pertama kalinya training Muda Mulia ini dimulai. Bertempat di Gedung Wahana Bakti Pos, saya dan sekitar 300 orang lainnya ga sabar menanti kejutan-kejutan dari Grand Master Muda Mulia ini di setiap modusnya. Dimulai dari pemaparan asal mula training ini sampai gambaran sekilas tentang 7 modus kemuliaan sebagai materi inti dari traning Muda Mulia itu sendiri. Yang menarik di sini, semua peserta bener2 ngelibatin seluruh hati, pikiran, emosi dan gerakan lainnya selama training berlangsung. Sebuah metode selftalk yang sering diajarin sama kang Rendy sendiri setiap ngasih kajian ke para pesertanya.

Salah satu momen pertama yang bikin saya merinding waktu ngikutin training ini adalah sewaktu pertama kalinya para peserta dipandu sama kang Rendy untuk meneriakkan yel-yel “Muda Mulia?” “Sholih, berlimpah, manfaat..”  Energi positif dan semangat yang ditularin kang Rendy ke kita waktu itu bener-bener sampai ke hati dan bikin kita yang berteriak yel-yel tersebut ngerasa mantap hatinya dan sangat yakin bahwa kita semua bisa menjadi pribadi yang sholih,berlimpah, manfaat. Dari situlah, saya semakin antusias dan ga sabar buat menikmati kejutan-kejutan lainnya :)

Modus demi modus berhasil disampaikan oleh grandmaster kita yang super ini. Semua emosi yang dikeluarin para peserta bener-bener campur aduk. Dari tertawa ngakak gara-gara ngeliat kekonyolan sang trainer, tersenyum bahagia buat nularin semangat ke peserta lainnya, terharu karena yakin semua mimpi bisa tercapai, sampai tangisan penuh penyesalan karena masih meragukan ke-MahaBesar-an Allah dan teringat sikap-sikap buruk kita kepada orangtua. Bukan hanya itu, kita juga dikasih kesempatan buat merancang perubahan-perubahan dan mimpi-mimpi kita plus deklarasi diri di akhir tiap modusnya

Diantara ketujuh modus itu, modus yang paling berkesan buat saya adalah Akhir Indah dan Sayap Utuh. Bahkan sampai keempat kalinya saya terlibat di dalam training ini, kedua modus tadi tetep yang paling mengaduk-ngaduk perasaan saya dan ga pernah berhasil menahan air mata saya untuk jatuh. Kok bisa? Gimana nggak. Setiap kita dipandu kang Rendy buat flashback ke sikap-sikap dan pengkhianatan kita pada orang tua selama ini,,rasanya semakin nyesek aja karena mau berbuat seperti apapun juga sikap2 kita ga akan sanggup membalas jasa orangtua kita sejak kita lahir sampai sekarang. Belum cukup sampai disitu, di akhir modus saya pun merasakan rasa nyesek yang sama bahkan lebih dahsyat lagi karena selalu teringat dosa-dosa yang pernah saya lakuin dan ga sanggup untuk membayangkan kematian kita dengan berbagai siksaan alam kubur yang mungkin bakal kita terima :(

Alhamdulillah 2 hari full manfaat dan inspirasi ditambah sesi muhasabah diri setiap modusnya bikin saya jadi pribadi yang lebih baru lagi. Saya seperti mendapatkan suntikan semangat dan tambahan ekstra keyakinan yang berlimpah untuk menjalani kehidupan saya menuju akhir indah nantinya. Saya yang ketika itu terkena penyakit galau tingkat akhir dengan berbagai tantangannya semakin yakin untuk terus bersemangat meningkatkan kapasitas diri sesuai yang diajarin sama kang Rendy di training ini. Perlahan tapi pasti saya juga mulai meningkatkan level keikhlasan dan kepasrahan diri saya pada Allah swt biar bisa terus hidup yakin 100%. Diantara itu semua, dampak yang paling berkesan bagi saya pribadi adalah bisa kecemplung dan bertemu dengan keluarga baru saya di Muda Mulia Family yang nantinya menjadi perantara nikmat persahabatan dan kekeluargaan yang tidak ternilai harganya dari Allah swt . :)

Setelah mengikuti training ini, saya semakin rajin main ke gedung item kuning di wilayah tubagus ismail. Awalnya sih cuma ikut-ikutan sahabat saya yang diceritain di awal tadi di sela-sela kesibukan tingkat akhir saya. Lama kelamaan saya pun semakin betah disana karena banyaknya ilmu dan keluarga baru yang saya dapetin. Secara tidak langsung, hal ini juga jadi sebuah trigger bagi saya pribadi untuk terus mengeluarkan yang terbaik dari diri saya untuk mengakhiri masa perkuliahan saya tersebut. Saya juga jadi sering ngebantuin sahabat saya tadi yang juga jadi tim inti di balik layar training Muda Mulia ini. Alhamdulillah, selama penyelenggaraan training Muda Mulia di tahun 2012 ini saya masih diberi kesempatan oleh Allah swt untuk bertemu keluarga saya selama empat angkatan berturut-turut.

Di samping itu, ada beberapa momen pribadi special yang berubah dari diri saya setiap jeda Muda Mulia berlangsung. Dulu ketika mau ikut training MM 1, saya masih galau buat nyari tempat kerja praktek dan nyaris berada di ujung tanduk. Maksudnya klo secara logika manusia rasanya kemungkinan besar saya bisa ngulang mata kuliah itu gara-gara belum ngedapetin tempat yang sesuai padahal udah mepet jadwal yang ditentukan dari jurusan. Ditambah lagi mayoritas temen saya udah dapet kepastian tempat dan tinggal berlangsung aja kerja prakteknya. Bisa dibilang ini masalah utama saya ketika itu. Alhamdulillah pasca MM 1, berbekal kadar level hidup yakin yang makin meningkat tadi, saya mendapatkan kemudahan dalam hitungan singkat untuk ngedapetin tempat kerja praktek dan lagi-lagi mendapatkan kenyamanan di tempat tersebut :)

Menjelang MM2, saya lagi dihadapkan pada tingkat ke-hectic-an yang tinggi di tingkat akhir menjelang puncak ujian yang akan saya hadapi yaitu sidang akhir. Berbeda dengan angkatan 1, kali ini saya juga terlibat menjadi panitia MM angkatan 2. Terlibat dalam kepanitiaan ini rasanya seperti menjadi oase dalam hidup saya di tengah kegalauan tingkat akhir yang saya rasakan. Selama 2 hari berturut-turut, saya mendapatkan energi positif yang berbeda dibandingin ketika menjadi peserta dulu. Di sini, saya ketularan untuk memberikan yang terbaik bagi para peserta yang hadir..istilahnya willingness to help-nya bener-bener kerasa dan ada suatu kebahagiaan tersendiri yang lagi-lagi sulit diungkapin begitu ngeliat ekspresi antusias dan kebahagiaan temen-temen peserta :’)

Efek dari 2 hari itu adalah suntikan semangat yang dosisnya jauh lebih tinggi dibandingin waktu saya jadi peserta dulu. Hasilnya, dalam waktu 2 minggu full saya berhasil menamatkan tugas akhir saya yang sempat di’ancam’ oleh dosen pembimbing saya untuk mengulang metode dari awal..dapet kabar seperti itu ibarat seeorang yg udah bikin buku tapi malah harus dirobek-robek sama editornya :( Alhamdulillah, semua itu berhasil dilewati. Bahkan saya merasakan berbagai kemudahan menjelang sidang akhir yang tidak pernah saya bayangkan. Salah satu keajaiban yang paling berkesan bagi saya selama proses tersebut adalah ketika teman-teman saya mengikuti sidang tugas akhir selama 2 jam (sesuai waktu yang telah ditentuin), saya hanya melewatinya selama 15-20 menit saja. Itupun ga ada pertanyaan2 ‘sadis’ dari dosen penguji saya, yang ada mereka malah tersenyum dan kebingungan mau nanya apa lagi..Bener-bener suatu rezeki yang tidak disangka-sangka. Tingkat akhir saya pun ditutup dengan akhir indah pada wisuda saya tanggal 15 September 2012 dimana salah satu mimpi saya berhasil terwujud yaitu menjadi mahasiswa berprestasi dengan predikat Tugas Akhir Terbaik tingkat Program Studi :)

Alhamdulillah..Allahu Akbar..Semakin terlibat dalam lingkaran Muda Mulia Family, semakin banyak pula multiplier effect kebaikan dalam hidup saya. Selain kisah saya di atas, saya juga ketemu sama orang-orang hebat lainnya yang selalu menularkan energi kebaikan untuk orang-orang di sekitarnya. Dari mulai gurunya grandmaster kita, Jamil Azzaini dan Salim A Fillah sampe Febrianti Almeera, murid kang Rendy yang udah menjadi inspirator muslimah Indonesia. Meskipun saya belum jadi siapa-siapa dibandingin sama mereka, tapi saya ngerasa sangat bersyukur bisa berada di lingkungan yang satu frekuensi dengan mereka semua karena banyaknya ilmu dan kenyamanan tersendiri yang saya dapetin & sulit diungkapkan . :’)

Saat tulisan ini ditulis, saya sedang melanjutkan studi perkuliahan saya di tingkat pascasarjana di Jakarta. Suatu keputusan terbesar juga yang saya ambil dalam hidup saya yang bisa menjadi salah satu #AksiHebat tak terduga yang pernah saya ambil. Jujur, selama saya kuliah, saya belum pernah memikirkan untuk ngelanjutin studi saya secepat itu. Tapi karena pengaruh dari orang-orang di sekitar saya di Muda Mulia Family yang selalu mengambil aksi hebat dalam hidupnya saya pun semakin yakin dengan jalan yang saya tempuh. Keluar dari zona nyaman yang berasal di lingkungan Muda Mulia Family di Bandung menuju lingkungan baru di Islamic Economic Finance Trisakti di Jakarta. Alhamdulillah, lagi-lagi karena berkah dan rahmat Allah kepada hamba-hamba-Nya, saya bisa menemukan keluarga baru di tengah-tengah kota Jakarta yang cukup keras. Keluarga yang memberikan kenyamanan untuk bisa berjuang selama 2 tahun ke depan dalam bidang yang saya pilih. Dan tentunya atas izin dari Allah juga saya berharap agar masih bisa diberi kesempatan untuk selalu hadir di training Muda Mulia selanjutnya, ikut mengambil bagian untuk men-deliver kenikmatan yang pernah kita rasain kepada para peserta selanjutnya. Karena bagi saya, Muda Mulia Family adalah tempat saya kembali pulang untuk saling berbagi cerita dan menguatkan diri dengan passion dan bidangnya masing-masing.

Terima kasih Allah hadiah terindah selama tahun 2012 ini,,sebuah keluarga yang insya Allah akan menjadi pipa-pipa kebaikan-Mu di jalan dan bidang masing-masing yang telah Engkau takdirkan,,love u all Muda Mulia Family..Semoga kita bisa berkumpul kembali di istana Muda Mulia di surga nanti.. amiiin :’)

  

“In life, you will realize there is a role for everyone you meet. Some will test you, some will use you, some will love you and some will teach you. But the ones who are truly important are the ones who bring out the best in you. They are the rare and amazing people who remind you why it’s worth it.” –unknown (the ones that I found in Muda Mulia Family :’) )

Penulis : Sarah Aina Ahadian | Mahasiswa IEF Trisakti angkatan 13 | Alumni Muda Mulia 1 | @sarahaina_a | pin : 222AE509 | passionate in Islam, sharia finance, economics, friendship and Indonesia :)

tulisan ini juga bisa dilihat di sini :)