Disadari atau tidak, adanya masalah (baik kecil maupaun besar)
yang terjadi di sekitar kita, khususnya dalam lingkungan organisasi,
dapat meningkatkan kebersamaan, kekompakan, dan persaudaraan orang –
orang yang berada di dalamnya.
Hal itulah yang sering terjadi dalam hidup saya.
Kekhawatiran akan tidak lulusnya seseorang dalam suatu ujian membuat seluruh siswa kelas 3 belajar bersama – sama sepanjang waktu
Kekurangan barang-barang logistik dan dana suatu kegiatan membuat semua panitia rela begadang semalaman untuk mempersiapkan hal itu
Bentakan para tatib, ungkapan sindiran dan kekecewaan dari ketua serta hukuman fisik dan mental yang terus diterima membuat semua peserta latihan kepemimpinan bersatu mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk membuktikan ketangguhan mereka
Tanggung jawab mengkader adik kelas, keangkuhan masing2 bagian yang bekerja secara parsial, meningkatnya selisih paham dan perdebatan yang tak menyelesaikan masalah membuat semua pengurus OSIS bersatu dalam tulusnya ungkapan saling memaafkan dan keterbukaan hati untuk lebih memahami satu sama lain.
Ungkapan senior yang meragukan kekompakannya, membuat angkatan 2008 bersatu untuk membuat acara kebersamaan angkatan.
Teguran sang ketua secara terang-terangan membuat suatu komunitas badan legislatif tersadar untuk menyamakan persepsi sehingga menimbulkan semangat dan rasa kekeluargaan yang begitu tinggi dan bertekad agar saling mengingatkan satu sama lain untuk meningkatkan kinerja mereka
Hal itulah yang sering terjadi dalam hidup saya.
Kekhawatiran akan tidak lulusnya seseorang dalam suatu ujian membuat seluruh siswa kelas 3 belajar bersama – sama sepanjang waktu
Kekurangan barang-barang logistik dan dana suatu kegiatan membuat semua panitia rela begadang semalaman untuk mempersiapkan hal itu
Bentakan para tatib, ungkapan sindiran dan kekecewaan dari ketua serta hukuman fisik dan mental yang terus diterima membuat semua peserta latihan kepemimpinan bersatu mengeluarkan seluruh kemampuannya untuk membuktikan ketangguhan mereka
Tanggung jawab mengkader adik kelas, keangkuhan masing2 bagian yang bekerja secara parsial, meningkatnya selisih paham dan perdebatan yang tak menyelesaikan masalah membuat semua pengurus OSIS bersatu dalam tulusnya ungkapan saling memaafkan dan keterbukaan hati untuk lebih memahami satu sama lain.
Ungkapan senior yang meragukan kekompakannya, membuat angkatan 2008 bersatu untuk membuat acara kebersamaan angkatan.
Teguran sang ketua secara terang-terangan membuat suatu komunitas badan legislatif tersadar untuk menyamakan persepsi sehingga menimbulkan semangat dan rasa kekeluargaan yang begitu tinggi dan bertekad agar saling mengingatkan satu sama lain untuk meningkatkan kinerja mereka
Ketidaknyamanan dalam suatu kelas yang dapat menghambat penerimaan ilmu yang mereka terima membuat suatu angkatan menjadi kompak untuk bisa memperjuangkan hak mereka
Dan masih banyak lagi contoh lainnya.
Masalah.
Sebuah kata yang mungkin akan membuat stress orang-orang yang memandang kata itu sebagai suatu beban yang harus disingkirkan. Namun, kata itu bisa membangkitkan semangat orang2 yg memandangnya sebagai suatu batu loncatan menuju kualitas diri yang lebih baik.
Tanpa kita sadari,
masalah tsb selalu ada di sekitar kita dan menjadi warna tersendiri di
dalam kehidupan kita. Kebayang ga sih klo di hidup kita ga ada masalah?!
Yang ada adalah kehidupan yang datar-datar aja, ga ada tanjakan ataupun
turunan. Bisa jadi yang timbul kemudian adalah rasa kejenuhan dalam
menjalani rutinitas hidup yang berskema sama : bangun, kuliah, ngerjain
tugas, ,rapat, nongkrong, maen game, tidur, bangun, kuliah,.. dan terus
berulang skema tsb.Masalah.
Sebuah kata yang mungkin akan membuat stress orang-orang yang memandang kata itu sebagai suatu beban yang harus disingkirkan. Namun, kata itu bisa membangkitkan semangat orang2 yg memandangnya sebagai suatu batu loncatan menuju kualitas diri yang lebih baik.
Coba klo ada masalah? Pasti ga kan gitu d skema rutinitas hariannya. Klopun sama, pasti ada kegiatan2 insidental yang tersisipkan dalam rutinitas tsb. Terus, sewaktu g ada masalah, mungkin kita biasa menjalani rutinitas tadi sendirian aja dan peran2 orang2 di sekeliling kita ga terlalu berarti dan berpengaruh dlm kehidupan kita. Coba klo ada masalah?! Yang tadinya nilai semangat tertinggi saat sendirian menjalani rutinitas hidup, misalnya, 10. saat ada masalah, nilai tsb memuncak menjadi 100 atau mungkin tak hingga karena tiba2 saja kita semua mendapatkan energi semangat yang begitu tinggi dari orang2 di sekitar kita. Bayangin klo masing2 orang di sekitar kita memberi tambahan nilai semangat kita sebesar 10, maka klo jumlah orang2 tsb ada 10 orang, kita mendapatkan tambahan nilai semangat sebesar 100 sehingga nilai semangat kita memuncak menjadi 110.
That’s the point..!!! begitu kita mendapat masalah, secara ajaib, Allah mengirimkan sahabat – sahabat terbaik kita, keluarga yang kita sayangi, rekan kerja yg kita banggakan, dan orang2 di sekitar kita yang mungkin tadinya cuma sekedar say ’hi’, mendadak mengulurkan tangannya untuk membantu kita berdiri dari masalah tsb. Mungkin terkesan berlebihan, tapi memang begitulah kenyataannya. Sebuah senyuman dan satu kata penyemangat dari orang2 tsb bener2 bisa bikin kita memiliki keyakinan dan kekuatan yang sangat hebat untuk bisa menyelesaikan masalah yg kita hadapi, apalagi klo ditambah dengan masukan dan saran2 teknis untuk menyelesaikan masalah itu.
That’s the power of trouble. Saat kita bener2 merasa sendiri dan jatuh tenggelam karena suatu masalah, maka Allah yang sangat menyayangi makhluk2nya akan mengirimkan orang2 di sekitar kita tuk membantu kita berdiri sehingga kita bisa melompat lebih tinggi. Karena itu kawan, bersyukurlah jika kita telah mengalami hal itu. Bersyukurlah, karena jika kita mendapat masalah, kita menjadi sadar bahwa kita memiliki sahabat-sahabat dan keluarga yang kan selalu menyayangi dan menolong kita. Klo pun temen kita mendapat masalah, tetaplah bersyukur, karena kita diingatkan oleh Sang Maha Kuasa untuk lebih memperhatikan teman atau sahabat kita itu yg mungkin slama ini kita abaikan, juga, itu berarti Allah memberi kita kesempatan untuk lebih bermanfaat bagi orang tsb. Dan satu hal yang perlu kita ingat dengan baik, tetaplah mencurahkan semua masalah kita pada Sang Khalik (baca : berdoa), karena hanya kekuasaan dari Dia-lah, semua hal ini akan terjadi..
Untuk teman-teman, sahabat-sahabat, dan keluarga-keluarga terhebatku yang selalu mewarnai kehidupanku slama ini..terima kasih karena telah berhasil membuatku melompat lebih tinggi... jazakumullah khairan katsira.. ^^
Quotes :
” Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. . ” (Q.S Al-Baqarah : 286)
” Seperti pedih yg telah kita bagi, layaknya luka yang telah terobati.. Bila kita jatuh nanti, kita siap tuk melompat lebih tinggi.. ” (Melompat Lebih Tinggi – Sheila on 7)
” Semua akan berarti, jika kalian memberi arti pada organisasi tersebut.. ” (Buku jurnal LKS LIV)
” You will never walk alone..” (Mottonya Liverpool; Tagline SPIRIT SMAN 3 Bandung)
“ Mungkin kita belum kompak karena kita masih disibukkan oleh diri kita sendiri, tidak sempat mengenal orang lain.
mungkin kebersamaan akan datang ketika sesuatu menyita perhatian kita semua.
mungkin rasa 'dekat' itu akan datang ketika kita tidak lagi takut tidak diterima, ketika kita sendiri berani menjadi diri kita apa adanya.
mungkin ke-menyatu-an itu akan hadir ketika kita lebih mengangkat persamaan di atas perbedaan.
dan semua itu perlu waktu. dan kesabaran. “ (Notes ‘The Secret Ingredient’)
note : tulisan repost kali ini secara khusus didedikasikan utk keluarga IEF Trisakti angkatan 13 yg udah bikin hari Sabtu di tanggal 4 Mei 2013 ini menjadi lebih luar biasa dan penuh persaudaraan..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar